Teori Pemerolehan Bahasa Nativisme LAD
Abstract
Teori pemerolehan bahasa Nativisme LAD meyakini pendapatan kosakata bahasa pada anak adalah pemberian warisan orangtua semenjak lahir. Chomsky mengubah pandangan mengenai pemerolehan bahasa telah diubah dan dirintis dengan munculnya TPB model baru yang bersifat rasionalis, yakni TPB Model Nativis LAD. Karena hal tersebut, Chomsky mendapatkan gelar sebagai pencetus serta pengemuka TPB Nativis LAD. Seorang anak biasanya mempelajari bahasa secara perlahan dan abstrak. Sang anak melakukan hal tersebut tanpa adanya instruksi eksplisit maupun pengaruh dari lingkungan sebagai petunjuk prinsip dasarnya. Pemerolehan bahasa ialah produk yang terjadi akibat interaksi secara nyata di antara pelajar dengan manusia dewasa di lingkungan sekitarnya, pelajar berperan sebagai pemain aktif. Kelebihan Teori Nativisme diantaranya adalah: 11) Dapat menonjolkan bakat yang manusia miliki 2) Mendorong perwujudan diri sebagai manusia berkompetensi 3) Membantu manusia dalam penentuan dari sebuah pilihan 4) Mendorong perkembangan potensi diri manusia. Sedangkan kekurangan Teori Nativisme diantaranya adalah: 1) Pandangan negative dari teori ini adalah seolah-olah manusia memiliki sifat-sifat sulit diubah karena sifat-sifat turunan telah melekat padanya sejak lahir. 2) Dalam pembelajaran Bahasa Indonesia secara tidak disadari juga melibatkan teori ini. Contohnya ketika materi naratif. Siswa diberikan kewenangan untuk mengolah bahsaanya sendiri untuk membentuk suatu ceirta naratif. Hal ini juga memerlukan bakat bahasa yang dimiliki siswa.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Amanudin, (2019). Pengantar Ilmu Pendidikan, Tangerang: Unpam Press.
Arsanti, M. (2014). Pemerolehan Bahasa Pada Anak (Kajian Psikolinguistik). Jurnal PBSI Vol. 3 No 2. 32.
Chaer, A., Leonie A., (2003) Sosiolinguistik: Perkenalan Awal, Jakarta: Rineka Cipta.
Djumransjah, (2004). Pengantar Filsafat Pendidikan, Malang: Bayumedia.
Hasanah, M. (2011). Model Nativis Language Acquisition Device (Sebuah Teori Pemerolehan Bahasa). LiNGUA Jurnal Ilmu Bahasa dan Sastra. 36-37.
Christiaan, K., Kristianty, T., (2015). Pandangan-pandangan Teoretis tentang Pemerolehan Bahasa Pertama, Universitas Terbuka Repository.
Muradi, A., (2018). Pemerolehan Bahasa Dalam Perspektif Psikolinguistik Dan Alquran. Jurnal Tarbiyah: Jurnal Ilmiah Kependidikan Vol. 7 No. 2. Juli –Desember. 148.
Nahdly, M. A., (2019). Pemerolehan dan Perkembangan Bahasa Pada Anak Usia Dini Dengan Menggunakan Metode Drill. JALIE: Journal of Applied Linguistics and Islamic Education Volume 03, Nomor 02. 216.
Rumaf, Nouval., (2015). Proceeding semnaspbi. Implementasi Prinsip-Prinsip Pembelajaran Bahasa Indonesia Dan Pemerolehan Bahasa Melalui Metode Pembiasaan Di Sekolah, 196. Malang: Universitas Muhammadiyah Malang.
Saepudin, (2018). Teori Linguistik Dan Psikologi Dalam Pembelajaran Bahasa, ALISHLAH. 109.
Saifuddin, (2013). Anak Didik Dalam Pendidikan Islam, Jurnal Pepatuzdu, Vol. 6, No.
32.
Syah, M., (2002). Psikologi Pendidikan dengan Pendekatan Baru. Bandung: Remaja
Rosdakarya.
Tirtarahardja, U., La S., (2000). Pengantar Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta.
Muradi, (2018). Pemerolehan Bahasa Dalam Perspektif Psikolinguistik dan Alquran. Jurnal Tarbiyah: Jurnal Ilmiah Kependidikan, Vol. 7 No. 2. 148.
DOI: https://doi.org/10.32528/bb.v6i2.5539
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2021 BELAJAR BAHASA: Jurnal Ilmiah Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Address:Jl. Karimata No. 49 Jember-Jawa Timur-Indonesia
Phone & Fax:(0331)336728 | 337957
Email:belajarbahasa@unmuhjember.ac.id