EFEKTIFITAS PROGRESSIVE MUSCLE RELAXATION (PMR) TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH PADA PENDERITA HIPERTENSI
Abstract
Hipertensi merupakan faktor risiko utama untuk penyakit kardiovaskular dan membawa beban kesehatan yang tinggi dalam hal morbiditas dan mortalitas. Hipertensi merupakan faktor yang berkonstribusi terhadap kematian akibat stroke dan faktor yang memperberat infark miokard. Salah satu upaya untuk menurunkan tekanan darah pada penderita hipertensi diantaranya adalah dengan terapi relaksasi otot progresif (Progressive Muscle Relaxation/ PMR). Mengetahui efektifitas terapi PMR terhadap penurunan tekanan darah pada penderita hipertensi kelompok “Prolanis” di wilayah kerja Puskesmas Jatiroto Kabupaten Lumajang. Desain Penelitian menggunakan desain pre eksperiment dengan rancangan one group pre test post test. Teknik sampling menggunakan teknik consecutive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 24 responden. Pelaksanaan terapi PMR menggunakan tool atau standard operating procedures (SOP) terapi PMR. Instrument untuk mengukur tekanan darah dengan menggunakan Sphygmomanometer digital merk Omron. Terdapat perbedaan yang signifikan pada tekanan darah baik systole dan diastole responden sebelum dan sesudah diberikan terapi PMR. Hal ini dibuktikan dengan nilai p melalui uji T didapatkan nilai p 0,000 dimana nilai p<0,05 dan nilai 95% Confidence Interval tidak melewati angka nol. Terapi relaksasi otot progresif signifikan menurunkan tekanan darah pada penderita hipertensi sehingga terapi ini dapat dijadikan salah satu alternatif terapi sebagai terapi non farmakologis dalam menurunkan tekanan darah bagi penderita hipertensi.
Kata Kunci: relaksasi otot progresif, tekanan darah, hipertensi.
Full Text:
PDFReferences
Antari, N. K. A. J., Artini, I., & Andayani, N. 2016. Aplikasi Progressive Muscle Relaxation Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Hipertensi Derajat I Di Kota Denpasar. Program Studi Fisioterapi Fakultas Kedokteran Universitas Udayana, Denpasar Bali.
Black, J., & Hawk, J. 2005. Medical Surgical Nursing Clinical Mnagement for Positive Outcome (7th Ed ed.). Philadelphia: Mosbi.
Cohen, J. D. 2009. Hypertension Epidemiology and Economic Burden : Refining Risk Assessment To Lower Costs. Managed Care, (October), 51–58.
Conrad, A. & Roth, W. T. 2007. Muscle relaxation therapy for anxiety disorders: it work but how? Journal of Anxiety Disorders, 21 (3), 243-264.
Fraser F, Matsuzakawal, Lee1, Y.S.C, & Minen M. 2017. Behavioral Treatments For Post-Traumatic Headache. Curr Pain Headache Rep. (2017) 21: 22 Doi 10.1007/S11916-017-0624-X.
Haruyama, S. 2011. The Miracle of Endorphin. Bandung: Mizan Media Utama.
Kasron, Susilawati. 2017. Pengaruh Progressive Muscle Relaxation Terhadap Kualitas Tidur Penderita Hipertensi Di Cilacap Selatan. Jurnal Keperawatan dan Pemikiran Ilmiah. 3 (3). 20-28.
Keliat, B. A. & Pasaribu, J. 2016. Prinsip dan Praktik Keperawatan Kesehatan Jiwa Stuart. Singapore: Elsevier.
Kemenkes, RI. 2014. INFODATIN. Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan RI. HIPERTENSI. Jakarta.
Lestari & Yuswiyanti. (2014). Pengaruh Relaksasi Otot Progresif Terhadap Penurunan Tingkat Kecemasan pada Pasien Pre Operasi di Ruang Wijaya Kusuma RSUD Dr R Soeprapto Cepu, J. Keperawatan Matern. vol 2, no 1, pp. 7–11.
McCloughan, L. J., Hanrahan, S., J., Anderson, R., & Halson, S. R. 2016. Psychological recovery: Progressive muscle relaxation (PMR), anxiety, and sleep in dancers. Performance Enhancement & Health, 4: 12–17.
Meyer, B., Keller A., Wöhlbier H-G., Claudia H.O., Muller B., and Kropp P. 2016. Progressive Muscle Relaxation Reduces Migraine Frequency And Normalizes Amplitudes Of Contingent Negative Variation (Cnv). The Journal Of Headache And Pain. 2016. 17:37 Doi 10.1186/S10194-016-0630-0.
Praptini, D. 2014. Pengaruh Relaksasi Otot Progresif Terhadap Tingkat Kecemasan Pasien Kemoterapi di Rumah Singgah Kanker Denpasar. COPING NERS (Community of Publishing in Nursing), 2(3).
Rahmawati, P. M., Widjajanto, E., & Astari, A. M. 2017. The Influence of Progressive Muscle Relaxation on Anxiety Level of Pre-caesarean Section Mothers in Delivery Room. NurseLine Journal, 2(2), 117-125.
Rainforth M. V., Schneider R. H., Nidich S. I., Gaylord-King C., Salerno J. W. and Anderson J. W. 2007. Stress Reduction Programs In Patients With Elevated Blood Pressure: A Systematic Review And Meta-Analysis. Current Hypertension Reports 2007, 9:520–528.
Richmond, R.L. 2007. A Guide to Psychology and its Practice. Diunduh dari http://www.guidetopsychology.com/pmr.html.
Rusnoto & Alviana, I. 2017. Pengaruh terapi progressive muscle relaxation terhadap penurunan tekanan darah pada peserta prolanis. THE 5TH URECOL PROCEEDING UAD Yogyakarta.
Santidar, D.V.P. 2016. Relaksasi otot progresif dan terapi tertawa untuk menurunkan tekanan darah hipertensi di Dusun Mejing Lor Ambarketawang Gamping Sleman Yogyakarta. Naskah publikasi. PSIK FIK Universitas “Aisyiyah Yogyakarta.
Setyaningrum, N. dan Badi’ah, A. 2018. Efektivitas Progressive Muscle Relaxation Dengan Zikir Terhadap Penurunan Tekanan Darah Dan Penurunan Tingkat Stres Pada Penderita Hipertensi. Medisains: Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Kesehatan, Vol 16 No 1, April 2018.
Setyoadi & Kushariyadi. 2011. Terapi Modalitas Keperawatan Jiwa pada Klien Psikogeriatrik. Salemba Medika: Jakarta.
Sherwood, L. 2010. Human Physiology : From Cells To Systems. Usa: Yolanda Cossio.
Shinde, et al., 2013; Immediate effect of Jacobson’s progressive muscle relaxation in hypertension; Indian Journal of Physiotherapy and Occupational Therapy, Vol.7, no.3.
Smeltzer, S.C., Bare, B.G., Hinkle, J.L., & Cheever, K, H. 2008. Textbook Of Medical-Surgical Nursing. Eleventh Edition. Brunner, & Suddarth’s. Philadhelpia Lippincott Williams & Wilkins, A Wolter Kluwer Bussiness.
Synder, M. &Lyndquist, R. 2002. Complementary/ alternative therapies in nursing (4thed). New York: Springer Publishing ompany.
DOI: https://doi.org/10.32528/ijhs.v0i0.1547
Refbacks
- There are currently no refbacks.
View My Stats