PENGARUH BEKAM TERHADAP PENURUNAN NYERI PADA KLIEN DENGAN TRAPEZIUS MYALGIA PADA PEKERJA ANGKUT DI KECAMATAN JELBUK JEMBER
Abstract
Keluhan pada muskuloskeletal merupakan keluhan pada otot skeletal yang dirasakan dengan intensitas nyeri yang berbeda-beda, dari nyeri yang ringan sampai nyeri yang sangat berat. Myalgia atau nyeri otot, merupakan gejala dari beberapa penyakit maupun kelainan. Bekam merupakan suatu metode pengobatan klasik yang telah digunakan dalam perawatan dan pengobatan berbagai masalah kesehatan salah satunya adalah nyeri. Penelitian ini bertujuan untuk Mengetahui pengaruh terhadap penurunan nyeri pada klien dengan Trapezius Myalgia pada pekerja angkut di Kecamatan Jelbuk Kabupaten Jember. Penelitian ini merupakan penelitian pre eksperimen dengan rancangan pretest-postest design yang bertujuan mengetahui pengaruh terapi bekam terhadap penurunan nyeri pada klien dengan trapezius myalgia pada pekerja angkut. Populasinya adalah keseluruhan klien trapezius myalgia yang melakukan terapi bekam di Kecamatan Jelbuk Kabupaten Jember, dengan jumlah sampel 15 responden. Tehnik pengambilan sampelnya menggunakan consecutive sampling yang memenuhi kriteria inklusi yang dilakukan pada bulan November 2017 dengan pemberian terapi bekam di 5 titik dengan satu kali perlakuan selama penelitian, dan mengisi lembar observasi nyeri. Pengaruh terapi bekam terhadap nyeri pada klien dengan trapezius myalgia pada pekerja angkut di Kecamatan Jelbuk Kabupaten Jember didapatkan rerata skala nyeri klien sebelum dibekam 5,20 dan turun menjadi 1,93 setelah dibekam dan di uji menggunakan paired t-test didapatkan ρ-value sebesar 0,00. Dari hasil penelitian ini, terapi bekam terbukti berpengaruh terhadap penurunan nyeri pada klien dengan trapezius myalgia pada pekerja angkut di Kecamatan Jelbuk Kabupaten Jember.
Kata kunci: Bekam, Nyeri, Trapezius Myalgia, Pekerja Angkut
Full Text:
PDFReferences
Ansar. Muhammad, 2011. Studi kejadian nyeri punggung pada pekerja pengangkut barang di Toko Asia Timur Kec. Tinambung Kab. Polowali Mandar Prov. Sulawesi Barat.
Brunner & Suddarth, 2002, Buku Ajar keperawatan Medikal Bedah, Jakarta: EGC.
Corwin, E. J. 2009. Buku saku patofisiologi edisi 3. Jakarta: EGC.
Direktorat Pelayanan Kesehatan Tradisional (Yankestrad). 2017. Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Pelayanan Kesehatan Tradisional. Jakarta: LAKIP.
El Sayed SM, Mahmoud HS, Nabo MMH. 2013. Medical and Scientific Bases of Wet Cupping Therapy (Al-hijamah): in Light of Modern Medicine and Prophetic Medicine. Alternative and Integrative Medicine.
Fatahillah A. 2006. Keampuhan Bekam. Tangerang Qultum: Media.
Frasetio, J.A. 2014. Pengaruh Terapi Bekam Terhadap Nyeri Pada Buruh Wanita Yang Mengalami Nyeri Bahu di PT Mayang Sari. Jember: Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Jember.
Gerwin et al.2004. An Expansion of Simons’ Integreted Hypothesis of Trigger Point Formation.Current Pain and Headache Reports. USA. ISSN 1531-3433.
Giamberardino Adele, Affaitati Giannapia, Fabrizio Alessandra, Costantini Raffaele. 2011. Myofascial pain syndromes and their evaluation. Italy : Department of Medicine and Science of Aging, Chieti University.
Guyton, A.C. Hall, J.E. 2008.Buku Ajar Fisiologi Kedokteran.Edisi 9. Jakarta: EGC.
Hasibuan, M.S.P. 2003. Manajemen Sumber Daya Manusia. Ed Revisi, Cet. 13. Jakarta: Bumi Aksara.
Hartiyah. 2009. Hubungan Berdiri Lama dengan Keluhan Nyeri Punggung Bawah Miogenik Pada Pekerja Kasir. Skripsi. Fakultas Kesehatan Masyarakat. Universitas Indonesia.
Hastuti, l.S. 2013. Pengaruh Workplace Stretching Exercise terhadap Keluhan Muskuloskeletal dan Kelelahan Kerja pada Pekerja Bagian Sewing CV. Cahyo Nugroho Jati. Jogjakarta. Universitas Gadjah Mada.
Hermawan. 2014. Penambahan Iontophoresis Dengan Xylocaine 2% pada myofascial release Sama Baiknya Dalam Menurunkan Disabilitas fungsi Leher Pada Kasus Sindroma Miofasial otot Upper Trapezius. Jakarta. Universitas Esa Unggul.
Isniza, 2011. The Effect Of Cupping Toward Pain. Bandung. Universitas Padjajaran, Tidak dipublikasikan.
Khan, A.A. Farooqui,S.I. Sumble, S. Khan, M.U. 2015. Efficacy Of Deep Friction Massage And Ultrasound InThe Treatment Of Upper Trapezius Spasm- ARandomized Control Trail. Journal of Medical and Dental Science Research Volume 2.
Khodorova A, Navarro A, Jouaville LS, Murphy JE, et al. 2003. Endotelin B receptor activation triggers an endogenous cascade at sites of pheripheral injury. Nat Med 9: 1055-1061.
Komarudin, et al. 2010. Pengaruh bekam terhadap peningkatan imunitas seluler; makrofag dan limfosit T. Jember: Dosen Muda.
Lauche R, Cramer H, Hohmann C, Choi KE, Rampp T, Saha FJ, et al. 2012. The effect of traditional cupping on pain and mechanical thresholds in patients with chronic nonspecific neck pain: A randomised controlled pilot study. Evidence-based Complement Altern Med.
Makmuriyah, Sugijanto.2013. Iontophoresis Diclofenac Lebih Efektif Dibandingkan Ultrasound Terhadap Pengurangan Nyeri Pada Myofascial Syndrome Musculus Upper Trapezius. Jurnal Fisioterapi Volume 13 Nomor 1 , April 2013. Available from http://ejurnal.asaunggul.ac.id diakses tanggal 20 Desember 2017.
Michaelsen A, Bock S, Lu R, Rampp T, et al. 2009. Effects of Traditional Cupping Therapy In Patients With Carpal Tunnel Syndrome: A Randomized Control Trial. The Journal of Pain 10.
Nursalam. 2008. Konsep dan penerapan metodologi penelitian ilmu keperawatan. Jakarta: Salemba medika.
Notoadmodjo, Soekidjo. 2003. Pendidikan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Notoatmodjo, Soekidjo. 2012. Metodologi penelitian kesehatan. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Ramadhian, Ricky, A., & Izzudin, M. 2017. Efek Analgesik Terapi Bekam terhadap Kondisi Low Back Pain. Majority FK Universitas LampungVolume 6 Nomor 2 , 34.
Sari, DP. 2017. Perbedaan pengaruh cervical spine mobilization Dan cervical traction terhadap peningkatan Aktifitas fungsional leher pada pasien Cervical root syndrome. Yogyakarta. Universitas ‘Aisyiyah.
Sharaf, Ahmad Razak. 2012. Penyakit dan terapi bekamnya: dasar-dasar ilmiah terapi bekam. Surakarta: Thibbia.
Sherwood, Laura Iee. 2011. Fisiologi Manusia. Jakarta : EGC.
Smeltzer, S.C., & Bare, B. 2012. Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah Brunner & Suddarth, Volume 1 Edisi 12. Jakarta: EGC.
Sugijanto, Bimantoro Ardhi. (2008). Perbedaan Pengaruh Pemberian Ultrasound dan Manual Longitudinal Muscle Stretching dengan Ultrasound dan Auto Stretching Terhadap Pengurangan Nyeri Pada Kondisi Sindroma Miofasial Otot Upper Trapezius. Jakarta : Universitas Indonusa Esa Unggul.
Potter & Perry, 2005. Fundamentals Of Nursing : Concepts, Process, And Practice. (Fourth Edition), Alih bahasa : Yasmin Asih, dkk., Buku Ajar Fundamental Keperawatan, Konsep, Proses, Dan Praktik. Edisi 4, Jakarta : EGC.
Tarique M, Ansar AH, Zulkifle. 2016. Effects of hijamat bish shart in wajauz zahr (low back pain) and associated disability. Indian J Tradit Knowl.
Tarwaka. 2014. Keselamatan dan Kesehatan Kerja : Manajemen dan Implementasi K3 di Tempat Kerja. Surakarta : Harapan Press.
Umar, Wada’. A, dr. 2008. Sembuh dengan satu titik. Solo: Al-Qowam.
Widada, Wahyudi. 2011. Terapi Bekam sebagai solusi cerdas mengatasi radikal bebas akibat rokok. Bandung: Lubuk Agung.
Yanti, R.F. 2012. Pengaruh terapi bekam terhadap perubahan skala nyeri pada pasien dengan nyeri kepala di klinik Afiat Tahun 2011. Jakarta: Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah.
DOI: https://doi.org/10.32528/ijhs.v0i0.1524
Refbacks
- There are currently no refbacks.
View My Stats