PENGARUH DOSIS UREA DAN PUPUK ORGANIK CAIR ASAM HUMAT TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN JAGUNG MANIS
Abstract
Asam humat merupakan hasil akhir dari dekomposisi bahan organik. Asam humat mampu meningkatkan kemampuan tanah dalam mengikat, menjerap dan mempertukarkan kation. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh interaksi dan perlakuan terbaik pemberian dosis urea dan pupuk organic cair asam humat terhadap pertumbuhan tanaman jagung manis (Zea mays saccharata sturt). Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimental, dengan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) faktorial 4 x 4 dengan dua ulangan. Faktor pertama adalah dosis urea (u) terdiri atas empat taraf, yaitu u0 = tanpa pupuk urea, u1 =50 kg urea/ha, u2 = 100 kg urea/ha u3 = 200 kg urea/ha. Faktor kedua pupuk organic cair asam humat (h) terdiri atas empat taraf, yaitu h0 = 0 ml pupuk organic cair/L, h1 = 5 ml pupuk organic cair/L, h2= 10 ml pupuk organic cair/L dan h3 = 15 ml pupuk organic cair/L. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terjadi interaksi antara pemberian dosis urea dan pupuk organic cair asam humat terhadap pertumbuhan dan hasil jagung manis. Pengaruh urea dengan dosis 200kg/ha dan pupuk organic cair 15 ml/liter memberikan pengaruh terbaik terhadap tinggi tanaman, luas daun, diameter tongkol, panjang tongkol, bobot tongkol pertanaman, dan hasil tongkol per plot.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Badan Pusat Statistik. 2017. Data Produktivitas Jagung. http://www.bps.go.id.
Chen Y, dan T. Aviad, 1990. Effect of Humic Substances on Plant Growth. In Humic Substances in Soil and Crop Sciences : Selected Readings. Eds. P Mac Carthy, CE Clapp, RL Malcolm and P.R. Bloom hal 161 - 168. American Society of Agronomy, Madison.
Derna, H. 2007. Jagung manis. http://www.Scribd.Com/doc/38158723/ jagung manis-no4. Pdf Diakses pada tanggal 20 Oktober 2016
Engelstad O. P. 1997. Teknologi dan penggunaanpupuk. Gadjah Mada University Press. Yogyakarta.
Gofar, Nuni. 2015. Pupuk dan Pemupukan di Lahan Suboptimal. Jakarta : Polimedia Publishing. Hlm 45 dan 86.
Hermanto, D., N. K. T. Dharmayani., R. Kurnianingsih dan S. R. Kamali. 2013. Pengaruh Asam Humat Sebagai Pelengkap Pupuk Terhadap Ketersediaan dan Pengambilan Nutrien Pada Tanaman Jagung di Lahan Kering Kec. Bayan-NTB. Lembaga Penelitian Univ. Mataram. Ilmu Pertanian. 16 (2): 28-41.
Kresnatita, S., Koesriharti, dan M. Santoso. 2013.Pengaruh Rabuk Organik Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Jagung Manis. Indonesian Green technology journal 2 (1): 8-17.
Lakitan, Benyamin. 2013. Dasar-Dasar Fisiologi Tumbuhan. PT RajaGrafindo
Lingga, P dan Marsono. 2008. Petunjuk Penggunaan Pupuk. Penebar Swadaya. Jakarta.
Musnamar, E.I. 2003. Pupuk Organik: Cair dan Padat, Pembuatan, Aplikasi. PS
Muyassir. 2013. Respon Jagung Tongkol Ganda (Zea mays L.) terhadap Pemupukan Urea dan Kompos.J. Manajemen Sumberdaya Lahan 2, (3): 250-254.
Napitupulu, D dan L. Winarto. 2010.Pengaruh Pemberian Pupuk N dan K terhadap Pertumbuhan dan Produksi Bawang Merah. Hortikultura20 (1) :27-35.
Priambodo, G. 2016. Efek Residu Aplikasi Asam Humat dan SP 36 Terhadap Sifat kimia tanah
Purnawati, Iis. 2004. Pertumbuhan Dan Hasil Tanman Jagung Manis Pada Berbagai Dosis Pupuk Organik Dan Jarak Tanam. Skripsi. Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Tidak dipublikasikan).
Sitompul, S.M. dan B. Guritno. 1995. Analisis Pertumbuhan Tanaman. UGM press, Yogyakarta.
Stevenson, F. J 1982. Humus Chemistry : Genesis, Composition, Reactions. A Willey & Sons, Inc.New York.
Sutedjo, Mul Mulyani dan Kartasapoetra. 2010.Pengantar Ilmu Tanah : Terbentuknya Tanah dan Tanah Pertanian.Jakarta : Rineka Cipta. Hlm 86- 87.
Suwandi&Nurtika, N 1987, ‘Pengaruh pupuk biokimia “Sari Humus” pada tanaman kubis’ dalam Rizqiani, N, Ambarwati, E & Yuwono, NW 2007, ‘Pengaruh dosis dan frekuensi pemberian pupuk organic cair yang optimum bagi pertumbuhan dan hasil tanaman buncis (Phaseolus vulgaris L.) dataran rendah’, Jurnal Ilmu Tanah dan Lingkungan, vol. 7, no. 1, hlm. 45-53.
Suwardi dan Wijaya, H. 2013. Peningkatan produksi tanaman pangan dengan bahan asam humat dengan zeolite sebagai pembawa. Jurnal Ilmu Pertanian Indonesia 18(2): 81-83. Swadaya. Jakarta.
Tan, K.H. 1991. Dasar-dasar Kimia Tanah. Gajah MadaUnversity Press. Yogyakarta
DOI: https://doi.org/10.32528/agritrop.v17i1.2185
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2019 Gina Shaila, Atak Tauhid, Isna Tustiyani
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Address:
Jl. Karimata No. 49 Jember-Jawa Timur-Indonesia
Phone & Fax:
(0331)336728 | 337957
Email:
agritrop-faperta@unmuhjember.ac.id
View My Stats